Tradisi Kelulusan Yang Absurd : Edisi Siswa
Subhanallah.......... gedung sekolahnya cakep. Tanggal 26 Mei 2012 adalah tanggal dimana tetesan air mata dan luapan kegembiraan para siswa SMK sederajat tertuang penuh dari dalam diri mereka. Setelah melihat dan mendengar bahwa dirinya udah terlepas dari sebutan Anak SMK/SMA/MA. Mereka telah dinyatakan LULUS. Suatu kata yang menjadi harga mati bagi mereka waktu itu. Namun bagaimana bagi mereka yang mendapatkan 2 kata? Yaitu COBA LAGI eh maksudnya TIDAK LULUS? Rasa kecewa sudah pasti tidak bisa disembunyikan lagi dari dalam diri mereka. Kasihan orang tuanya, jika mendengar bahwa putra atau putrinya dinyatakan belum berhasil. Beliau akan sangat terpukul sekali, bahkan tidak hanya sekali , ratusan kali mungkin. Postingan kali ini, gue mau membahas tentang suatu hal yang mungkin akan membuka pikiran kita semua. Yaitu masalah tentang sikap kita setelah dinyatakan LULUS oleh Dinas Pendidikan. Banyak sekali ke-absurd-an yang muncul dari diri mereka yang baru lulus.