Nagoya Castle
Sejak kapan dirinya merasa sesepi itu? Hingga berulang kali tolehan kepala telah banyak dibuatnya. Sepi. Tak ada bunyi ponsel terdengar. Sebuah suara yang dia harapkan mampu menggetarkan telinganya, tak kunjung terdengar. Sebuah pesan yang dia harapkan mampu memenuhi kotak masuk ponselnya, tak kunjung terwujudkan. Jangankan memenuhi kotak masuk, menambah satu pesan pun tak juga. Hanya membuat pemilik ponsel tersebut merasa kesal dan hampir menyerah menanti. Sebuah pesan sudah sejam yang lalu dia kirim. Beribu nafas kesal mungkin sudah terhembus dari rongga hidungnya. Otaknya mulai tak mengerti mengapa gadis yang dia harapkan, tak memberi balasan apapun untuknya. Setidaknya satu huruf sebagai balasan atau mungkin emoji untuk menenangkan hati. Tapi tampaknya, gadis yang diharapkannya tak peduli. Seolah tak mengerti bahwa dirinya sudah sedikit banyak menyakiti hati. Membuat kepala Gracia pusing dan merasa penat belakangan ini. Sekali lagi, Gracia harus kuat dengan kenyataan ...