Posts

Showing posts from January, 2015

Sore

Image
"Sampai berapa kali aku harus bertemu denganmu?" “Maaf. Aku terlambat.” Sesosok pria tambun dengan rambut lebat tiba-tiba saja membungkukan badannya di hadapanku. Tepat saat aku berniat untuk beranjak pergi dari tempat yang hampir sejam lamanya aku tempati. “Hei, Frieska. Kau sudah lupa denganku?” ujar pria tersebut kembali, sembari menarik kursi kosong yang ada di depanku, lalu duduk begitu saja. Sementara sorot matanya seakan tengah mempermainkan aku yang tampak kebingungan dengan tingkahnya, yang bisa dibilang sok akrab. Padahal, aku sama sekali tidak mengenalnya. Sumpah demi Tuhan, tidak ada bayangan wajahnya dalam ingatanku. Tapi tunggu, bagaimana dia bisa tahu namaku?

7 Ji 12 Fun

Image
Tepat pada kursi yang aku gunakan, sebelah otakku yakin bahwa dirimu akan kembali padaku. Bahkan tidak hanya setengah, melainkan seluruh raga yang kupunya mengharapmu datang sekarang.  Masih jelas teringat. Terpatri dengan rapi, segala kata yang pernah kau ucap. Saat bibirmu menyusun kata janji -bahwa kau akan mencintaiku selamanya- hatiku jelas bertabur bunga. Rasanya seolah dunia sudah menjagaku dengan takdir cinta yang memang kuharapkan darimu. Membuatku tersenyum, meski rahangku hampir pegal karena sudut bibir yang terlalu lama menarik ke atas karenanya. Masih jelas teringat. Terpatri dengan rapi, segala hangat yang kurasakan dari genggaman tanganmu. Saat hangatmu menjalar lembut dan merasuk melalu pori, segala syaraf bibirku menjadi kelu. Tak bisa berkata apa-apa, selain menyadari bahwa kau memang mencintaiku apa adanya.  Tentu, bukan perkara hal yang mudah, bukan? Saat diriku harus melepaskan genggaman dan melihatmu mengecil diterkam oleh siluet perpisahan. Bahka